Proses pewarnaan pada rotan agar tekstur dan warnanya alami dapat dilakukan dengan cara menggunakan pigmen alami. Pigmen alami adalah zat warna yang dihasilkan dari tumbuh-tumbuhan, hewan, atau bahan-bahan alam lainnya, seperti kulit buah, daun, dan kayu.
Untuk melakukan pewarnaan pada rotan, rotan terlebih dahulu harus dibersihkan dari kotoran dan debu yang menempel di permukaannya. Setelah itu, rotan dibersihkan dengan air hangat atau air dingin, tergantung pada jenis pigmen yang akan digunakan.
Setelah itu, rotan dapat dibasahi dengan pigmen alami yang sudah disiapkan. Pigmen alami dapat diaplikasikan dengan menggunakan kuas, sikat, atau cara lain yang sesuai dengan kebutuhan. Setelah pigmen alami diaplikasikan, rotan dibiarkan mengering selama beberapa waktu.
Setelah pigmen alami mengering, rotan dapat diolesi dengan minyak kayu atau bahan pelapis lainnya untuk menjaga kelembaban dan meningkatkan ketahanan rotan. Proses pewarnaan pada rotan dengan pigmen alami dapat dilakukan secara berkala untuk menjaga warnanya tetap alami dan indah.
Dengan demikian, proses pewarnaan pada rotan agar tekstur dan warnanya alami dapat dilakukan dengan cara menggunakan pigmen alami.